Selamat Datang di Blog BHOERETREZ...!!!!!

Motto :" Badai itu pasti berlalu, walaupun ada satu atau dua pohon yang tumbang ".....................

Senin, 31 Januari 2011

Bahruddin Himboro ( Wantiworo ): SEJARAH SINGKAT DESA WANTIWORO ( KABAWO KAB.MUNA )...

Bahruddin Himboro ( Wantiworo ): SEJARAH SINGKAT DESA WANTIWORO ( KABAWO KAB.MUNA )...: "Tersebar cerita suatu daerah yang mana penduduk atau masyarakatnya terkenal berwatak keras ..."

SEJARAH SINGKAT DESA WANTIWORO ( KABAWO KAB.MUNA )


Tersebar cerita suatu daerah yang mana penduduk atau masyarakatnya  terkenal berwatak keras atau radikal. Pada masa itu mereka hidup dengan menganut sebuah prinsip yang sangat mengandalkan otot atau kekuatan fisik, saat itu terkenal dengan prinsip Siapa yang Kuat maka dia akan berkuasa dari yang lain, dalam  bahasa Munanya dikenal dengan istilah “ PARINTA BONE “ . Penduduk daerah itu masih sangat primitive, dan daerah tersebut dikenal dengan nama  FOPANDA .

Nama Kampung Fopanda tidaklah  asing bagi sebagian besar kalangan masyarakat muna , karena menurut Cerita orang-orang tua Penduduk Fopanda dalah merupakan sebagian besar  adalah salah satu penghuni kasta tertinggi dalam budaya Muna .
Fopanda adalah sebuah nama pemberian dari  SUGI MANURU Alias MURHUM  yang berarti Pohon mangga yang pendek, dimana Konon Kabarnya pada saat beliau berburu dia menemukan banyak pohon mangga yang pendek sebagai tempat berteduh beliau sehingga tempat tersebut diberi nama FOPANDA yang sekarang disebut KAMPUNG LAMA.   

Alkisah karena Program Restelmen Desa maka nama FOPANDA tinggallah sejarah bagi masyarakat muna dan pada tahun 1973 sebagian besar penduduk dan masyarakatnya  Pindah atau direlokasi disuatu tempat dengan pertimbangan karena dilokasi yang baru banyak Sumber mata air seperti “ TOMBA, LATUMBI, LAGHOLOMOTHUGHA, LATOLUTU yang oleh Kepala Desa Pada saat itu dalam hal ini LA ODE MANU MANU diberi nama “WANTIWORO ”.

Nama Wantiworo sebenarnya tidaklah terlalu istimewa, nama tersebut diambil dari sebuah nama bukit yang terdapat diwillayah FOPANDA, sehingga generasi tetap akan merasakan bahwa Fopanda bukanlah hanya cerita tapi memang mempunyai nilai sejarah dan mempunyai budaya yang tinggi .
Demikian  sehingga sampai pada saat ini desa tersebut dinamakan  ‘DESA WANTIWORO ‘ .